Overview: Formula Copywriting PADS adalah metode yang efektif untuk menarik perhatian audiens dengan mengidentifikasi masalah, menimbulkan urgensi, mendiskreditkan solusi lain, dan menawarkan solusi yang tepat, dilengkapi dengan contoh aplikasinya.
Pernah merasa kesulitan membuat copywriting yang benar-benar “nempel” di benak audiens? Tenang, kamu nggak sendirian.
Ada banyak formula copywriting yang bisa membantu menyampaikan pesan dengan efektif. Salah satunya adalah formula PADS—singkatan dari Problem, Agitate, Discredit, Solution.
Formula copywriting ini dirancang untuk menarik perhatian, menggugah emosi, dan meyakinkan audiens untuk mengambil tindakan.
Isi Artikel
Apa itu Formula Copywriting PADS?
Formula Copywriting PADS adalah pendekatan dalam menulis yang fokus pada empat elemen penting: mengidentifikasi masalah (Problem), menimbulkan rasa urgensi terhadap masalah tersebut (Agitate), mendiskreditkan solusi yang kurang efektif (Discredit), dan menawarkan solusi yang terbaik (Solution).
Dengan menggunakan formula ini, kamu dapat menyampaikan pesan yang kuat dan memotivasi audiens untuk bertindak.
Sejarah Formula Copywriting PADS
Formula PADS muncul dari kebutuhan untuk menciptakan copywriting yang tidak hanya menarik perhatian tetapi juga menyelesaikan masalah pembaca secara langsung.
Pendekatan ini sering digunakan dalam industri pemasaran yang kompetitif, di mana persuasi dan kredibilitas sangat penting untuk memenangkan hati audiens.
Dengan menggabungkan elemen emosional dan logis, PADS terbukti efektif dalam mendorong konversi.
Struktur Formula Copywriting PADS
Berikut ini struktur formula copywriting PADS, yakni:
1. Problem – Mengidentifikasi Masalah Pembaca
Langkah pertama adalah menunjukkan bahwa kamu memahami masalah audiens. Pesan ini harus relevan dan spesifik. Contoh: “Kesulitan menemukan kopi yang benar-benar segar di pagi hari?”
2. Agitate – Membuat Pembaca Merasa Urgensi terhadap Masalah
Setelah mengidentifikasi masalah, kamu perlu membuat pembaca merasa bahwa masalah tersebut mendesak untuk diselesaikan. Contoh: “Bangun pagi dengan kopi basi dapat merusak mood sepanjang hari.”
3. Discredit – Mendiskreditkan Solusi Lain yang Tidak Efektif
Langkah ini melibatkan membandingkan produk atau solusi kamu dengan alternatif yang ada, dan menunjukkan kelemahan mereka. Contoh: “Banyak kopi instan di luar sana tidak menggunakan biji pilihan, hasilnya? Rasa yang datar dan kurang memuaskan.”
4. Solution – Memberikan Solusi dari Produk/Jasa
Akhirnya, tawarkan solusi yang jelas dan meyakinkan. Contoh: “Kami menyediakan kopi segar dari biji pilihan, diproses setiap hari untuk menjaga kualitas rasa.”
Contoh Formula Copywriting PADS
Agar lebih kebayang, berikut ini contoh formula copywriting PADS yang bisa kamu contek:
1. Brand Coffee Shop
Problem: “Bosan dengan kopi yang hambar dan tidak segar?” Agitate: “Setiap cangkir kopi basi merusak semangatmu sepanjang hari.” Discredit: “Kopi instan sering kehilangan aroma dan rasa asli karena proses produksi massal.” Solution: “Cobalah kopi kami yang baru diseduh setiap pagi dari biji pilihan.”
2. Brand Produk Makanan Ringan
Problem: “Susah mencari camilan yang enak tapi sehat?” Agitate: “Makanan ringan tinggi kalori hanya menambah rasa bersalah setelah makan.” Discredit: “Banyak camilan sehat tidak memiliki rasa yang menggugah selera.” Solution: “Nikmati camilan rendah kalori kami, lezat dan sehat untuk menemani harimu.”
3. Brand Ayam Geprek
Problem: “Sulit menemukan ayam geprek dengan rasa sambal yang autentik?” Agitate: “Ayam geprek biasa sering menggunakan sambal instan yang rasanya kurang segar.” Discredit: “Alternatif lain mungkin menawarkan harga murah, tapi kualitas rasa sering dikorbankan.” Solution: “Kami menyediakan ayam geprek dengan sambal yang diolah langsung dari bahan segar setiap hari.”
4. Brand Skincare
Problem: “Frustrasi dengan skincare yang tidak memberikan hasil nyata?” Agitate: “Produk skincare yang tidak cocok hanya membuang waktu dan uangmu.” Discredit: “Banyak produk di luar sana menggunakan bahan kimia keras yang justru merusak kulit.” Solution: “Gunakan skincare kami yang berbahan alami, diformulasikan untuk hasil nyata tanpa efek samping.”
5. Brand Hijab
Problem: “Hijabmu sering terasa tidak nyaman sepanjang hari?” Agitate: “Hijab yang terlalu tebal atau licin bisa mengganggu aktivitas harianmu.” Discredit: “Hijab murah sering kali tidak tahan lama dan cepat berubah bentuk.” Solution: “Kami menawarkan hijab premium dengan bahan yang ringan, nyaman, dan tetap stylish.”
Perbedaan Formula Copywriting PADS dengan Formula Copywriting Lainnya
Berikut adalah perbedaan utama antara formula PADS dan formula copywriting lainnya:
- AIDA (Attention, Interest, Desire, Action)
AIDA fokus pada tahapan psikologis audiens, sementara PADS lebih langsung ke solusi masalah.
- PAS (Problem, Agitate, Solve)
Serupa dengan PADS, PAS tidak memasukkan elemen discredit yang penting untuk membangun keunggulan produk.
- FAB (Features, Advantages, Benefits)
FAB Menonjolkan fitur dan manfaat produk tanpa elemen emosional yang kuat seperti PADS.
PADS sangat cocok untuk audiens yang membutuhkan persuasi tambahan dalam memilih solusi terbaik di antara banyak pilihan.
Kapan Kita Bisa Menggunakan Formula Copywriting PADS?
Formula PADS ideal untuk:
- Kompetisi yang Ketat: Ketika kamu ingin menonjolkan keunggulan produk dibandingkan kompetitor.
- Produk Baru: Memperkenalkan produk baru yang membutuhkan penjelasan menyeluruh.
- Iklan Digital: Pesan yang berstruktur kuat membantu menarik perhatian dan mendorong tindakan.
- Edukasi Konsumen: Menyampaikan pentingnya solusi yang kamu tawarkan dibandingkan alternatif lainnya.
Sebagai kesimpulan, formula copywriting PADS adalah pendekatan yang efektif untuk menciptakan copywriting yang persuasif dan relevan.
Dengan mengidentifikasi masalah, menimbulkan urgensi, mendiskreditkan solusi lain, dan menawarkan solusi yang jelas, kamu dapat meningkatkan konversi dan membangun kepercayaan audiens.